KILASRAKYAT.COM – Skandal kecurangan tes keamanan Daihatsu Motor Company. membuat pihak pabrikan akhirnya menghentikan proses produksinya di Jepang untuk sementara waktu.
Meski produksinya dihentikan di negara asalnya, namun Astra Daihatsu Motor yang merupakan produsen mobil Daihatsu di Indonesia masih tetap menjalankan proses produksinya.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan pihaknya memahami kasus yang menimpa prinsipal Daihatsu di Negeri Sakura saat ini.
“Kami dari pemerintah memahami permasalahan yang dihadapi Daihatsu. Bahkan di Jepang mereka menutup atau menghentikan sementara proses produksinya. Saya rasa Daihatsu sudah menunjukkan tanggung jawabnya sebagai produsen mobil, ” kata Agus dalam Konferensi Pers Akhir Tahun 2023, Kamis (28/12/2023).
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian Taufiek Bawazier mengatakan kualitas proses produksi Daihatsu di Indonesia telah memenuhi standar yang ditetapkan pemerintah.
“Prinsipnya Daihatsu Indonesia dari segi kualitas dan produksi tetap tidak terpengaruh dengan yang ada di Jepang. Di Jepang ada pernyataan yang salah dan salah, artinya di Indonesia kualitasnya masih terjamin dan kemarin ada beberapa delegasi dari direksi yang datang dan kami meminta agar ekspor tidak dihentikan.” kata Taufiek.
Indonesia sendiri sedang menggenjot ekspor kendaraan sebagai upaya meningkatkan kinerja sektor otomotif.
Berdasarkan catatan Kemenperin, ekspor mobil hingga awal Desember 2023 sudah mencapai 480.000 unit, kemudian ditargetkan naik 40.000 unit hingga mencapai di atas 500.000 unit.
“Artinya otomotif prospektif, walaupun event di Jepang sudah tertib budaya dan kita apresiasi, namun di Indonesia produksi tetap berjalan dan kualitas tetap terjaga. Jadi produk Daihatsu di Indonesia tidak ada masalah. Sehingga masyarakat dapat menikmatinya,” jelas Dirjen ILMATE.
